Menjalani rutinitas yang kita lakukan setiap hari membuat kita membutuhkan waktu sejenak untuk bersantai melepas semua kepenatan yang ada. Bersantai selain dapat menghilangkan semua kepenatan, juga dapat menyegarkan serta meningkatkan kemampuan otak yang tentunya sangat diperlukan untuk melanjutkan aktivitas. Namun kepadatan aktivitas yang kita lakukan dapat menimbulkan stres, walaupun beberapa ahli mengatakan bahwa stres baik untuk meningkatkan indra dan mempertajam pikiran. tapi apabila stres yang berlebihan dapat menimbulkan hal buruk pada kesehatan dan mental pada diri kita.
Oleh karena itu dibutuhkan beberapa relaksasi untuk mengurangi stres,
agar pikiran kita tetap seimbang dan sekaligus menghindari berbagai
gangguan kesehatan tubuh yang berhubungan dengan stres.
Berikut adalah tips relaksasi sederhana yang dapat kita lakukan untuk mengurangi stres:
Meditasi
Meditasi tidak harus dilakukan dengan duduk bersila, menutup mata, dan melafalkan berbagai mantra. Meditasi di sini diartikan sebagai mengalihkan perhatian sementara dan menenangkan pikiran dari keadaan stres, dan bisa dilakukan dengan melakukan banyak cara dan aktivitas, seperti berjalan, berenang, menyulam, melukis dan lain sebagainya. Aktivitas yang baik untuk meditasi adalah aktivitas yang memiliki pola tetap dan berulang.
Meditasi tidak harus dilakukan dengan duduk bersila, menutup mata, dan melafalkan berbagai mantra. Meditasi di sini diartikan sebagai mengalihkan perhatian sementara dan menenangkan pikiran dari keadaan stres, dan bisa dilakukan dengan melakukan banyak cara dan aktivitas, seperti berjalan, berenang, menyulam, melukis dan lain sebagainya. Aktivitas yang baik untuk meditasi adalah aktivitas yang memiliki pola tetap dan berulang.
Saat pikiran (masalah pekerjaan, hubungan,
keluarga, dll) yang membuat kita stres muncul, cobalah untuk membuang
pikiran tersebut sementara. Buatlah diri dan pikiran larut dalam
aktivitas meditasi seperti yang disebutkan di atas. Lakukan selama 5 –
10 menit dan tingkat stres dalam kepala akan menurun.
Bayangkan sesuatu yang ‘rileks’
Saat berada dalam kondisi stres, pikiran dalam kepala akan sangat aktiv dan kompleks sehingga menyulitkan untuk melakukan meditasi. Jika begitu, cobala untuk menciptakan visualisasi yang damai dan menenangkan di dalam kepala kita. Ini bisa dimulai dengan memikirkan sesuatu yang dapat mengalihkan pikiran dari keadaan sekarang yang penuh tekanan. Bisa apa saja, seperti tempat liburan favorit, suasana pegunungan dan pantai yang menenangkan, dan lain-lain.
Saat berada dalam kondisi stres, pikiran dalam kepala akan sangat aktiv dan kompleks sehingga menyulitkan untuk melakukan meditasi. Jika begitu, cobala untuk menciptakan visualisasi yang damai dan menenangkan di dalam kepala kita. Ini bisa dimulai dengan memikirkan sesuatu yang dapat mengalihkan pikiran dari keadaan sekarang yang penuh tekanan. Bisa apa saja, seperti tempat liburan favorit, suasana pegunungan dan pantai yang menenangkan, dan lain-lain.
Bernapas dalam-dalam
Perasaan stres akan meningkatkan tensi dan membuat napas menjadi pendek/dangkal, sementara perasaan yang tenang membuat napas menjadi rileks. Jadi untuk merubah tekanan menjadi relaksasi, ubahlah cara kita bernapas.
Perasaan stres akan meningkatkan tensi dan membuat napas menjadi pendek/dangkal, sementara perasaan yang tenang membuat napas menjadi rileks. Jadi untuk merubah tekanan menjadi relaksasi, ubahlah cara kita bernapas.
Cobalah metode berikut:
- Tarik napas panjang-panjang dengan tenang, kemudian –sambil menurunkan bahu– hembuskan napas secara perlahan dari mulut.
- Rasakan aliran besar udara yang keluar masuk dan fokuskan pikiran ke sana.
- Tarik napas, dan rasakan perut dan dada mengembang.
- Buang napas, rasakan bahu menurun dan perut kembali mengecil.
- Ulangi bernapas seperti itu 10-15 kali dan pikiran akan menjadi lebih rileks setiap waktunya.
Minum teh hangat
Teh hangat adalah resep tradisional favorit untuk menenangkan pikiran dan menurunkan stres. Selain baik untuk kesehatan, teh mampu menurunkan level cortisol (hormon stres) dalam tubuh.
Memijat diri sendiri
Saat merasakan otot-otot menjadi tegang, lakukan pijatan ringan pada diri sendiri sebagai relaksasi. Teknik ini bisa dimulai dengan meletakkan kedua tangan pada bahu dan leher, kemudian lakukan pijatan ringan menggunakan jari dan telapak tangan. Biarkan bahu menjadi rileks saat melakukan pijatan. Saat bahu sudah dirasa cukup rileks, hentikan pijatan. Setelah itu letakkan satu tangan di atas lengan bawah (dari siku hingga jari) tangan yang lain. Lakukan pijatan ringan di sana mulai dari siku hingga ke jari-jari dan kembali lagi. Lakukan pula dengan tangan yang lain.
Saat merasakan otot-otot menjadi tegang, lakukan pijatan ringan pada diri sendiri sebagai relaksasi. Teknik ini bisa dimulai dengan meletakkan kedua tangan pada bahu dan leher, kemudian lakukan pijatan ringan menggunakan jari dan telapak tangan. Biarkan bahu menjadi rileks saat melakukan pijatan. Saat bahu sudah dirasa cukup rileks, hentikan pijatan. Setelah itu letakkan satu tangan di atas lengan bawah (dari siku hingga jari) tangan yang lain. Lakukan pijatan ringan di sana mulai dari siku hingga ke jari-jari dan kembali lagi. Lakukan pula dengan tangan yang lain.
Berhenti sejenak
Di saat tekanan ataupun emosi memuncak, hentikan sejenak –apapun itu– aktivitas yang sedang dilakukan. Temukan tempat yang tenang untuk duduk atau bahkan berbaring. Lakukan teknik relaksasi bernapas serta berfokus untuk melepaskan tekanan dan menenangkan detak jantung. Tenangkan pikiran selama beberapa menit, nikmati waktu tersebut. Stres bisa menunggu.
Di saat tekanan ataupun emosi memuncak, hentikan sejenak –apapun itu– aktivitas yang sedang dilakukan. Temukan tempat yang tenang untuk duduk atau bahkan berbaring. Lakukan teknik relaksasi bernapas serta berfokus untuk melepaskan tekanan dan menenangkan detak jantung. Tenangkan pikiran selama beberapa menit, nikmati waktu tersebut. Stres bisa menunggu.
Mendengarkan musik
Musik dapat menenangkan detak jantung yang keras, juga pikiran. Jika tekanan sudah memuncak, cobalah untuk menyisihkan waktu mendengarkan musik dengan tempo yang ringan, atau dengarkan lagu yang bisa membuat rileks. Penelitian menunjukkan bahwa musik dapat memberikan ‘efek tenang’ setara dengan 10mg Valium. Itulah mengapa musik sering digunakan dalam terapi relaksasi.
Musik dapat menenangkan detak jantung yang keras, juga pikiran. Jika tekanan sudah memuncak, cobalah untuk menyisihkan waktu mendengarkan musik dengan tempo yang ringan, atau dengarkan lagu yang bisa membuat rileks. Penelitian menunjukkan bahwa musik dapat memberikan ‘efek tenang’ setara dengan 10mg Valium. Itulah mengapa musik sering digunakan dalam terapi relaksasi.
Untungnya bagi Anda yang tidak memiliki banyak waktu untuk bersantai, kini telah ada Terapi Binaural Beats - Relaxation Analitycal Mind yang bisa Anda gunakan untuk membantu Anda bersantai, mengembalikan kemampuan berpikir analitik, dan menjadikan diri Anda dalam kondisi yang rileks dan nyaman.
Sekian ulasan dari artikel terapi otak tentang Tips Relaksasi Untuk Mengurangi Stres.
semoga bermanfaat..
Sekian ulasan dari artikel terapi otak tentang Tips Relaksasi Untuk Mengurangi Stres.
semoga bermanfaat..